ASKARA - Penggagas Vaksin Nusantara, Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) berharap Kemenkes segara mengeluarkan izin edar alat kesehatan (Alkes) untuk memproduksi Vaksin Nusantara. 

Pasalnya, dengan adanya izin izin Alkes uji klinis Vaksin Nusantara dapat segera dituntaskan.  

"Kalau bisa secepatnya, target saya secepatnya, tapi semua kan tergantung yang memberi izin, tergantung regulator Kementerian Kesehatan," ungkap Terawan, i rapat dengan Komisi IX DPR RI mengenai pengawasan terhadap vaksin Covid-19 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/6). 

"Ya kalau bisa bulan ini bisa, kalau enggak bisa, bulan depan, kalau bulan depan enggak bisa, tahun depan, enggak bisa tahun depan ya habis 2024," tambahnya.

Jika izin edar keluar, kata Terawan, pihaknya dapat segera mendistribusikan alat pembuat Vaksin Nusantara ke semua daerah sehingga uji klinis 3 vaksin Nusantara bisa dimulai.

Uji klinis fase tiga Vaksin Nusantara rencananya akan dilakukan dengan melibatkan 1.800 subjek. Namun, hal tersebut belum bisa dilakukan jika masih ada kendala dalam perizinan.

"Sesuai aturannya 1.800 (subjek) dan kita selalu siapkan. Karena ini sebuah platform yang baru ya tentunya butuh mindset yang baru," ujar Terawan.

Kendati demikian, Terawan mengaku akan tetap menghormati prosedur yang berlaku agar izin edar alat pembuat vaksin Nusantara dapat keluar. 

"Pokoknya kami sangat sangat sabar dan selalu taat pada aturan dan juga regulasi yang mereka buat, tapi prinsipnya kalau bisa dipermudah kenapa dipersulit," kata dia. 

Ditambahkan Terawan, pada Senin ini ia datang ke Komisi IX DPR untuk meminta dukungan agar izin edar alat pembuat vaksin Nusantara cepat keluar.

Anggota Komisi IX DPR, kata Terawan, mendukung agar izin edar segera keluar.

"Panja Komisi IX DPR ini betul-betul sangat men-support untuk supaya izin edar alkes untuk membuat Vaksin Nusantara bisa diizinkan, sehingga uji klinisnya III bisa jalan dengan baik," ujar Terawan.

Diketahui, sejumlah anggota DPR RI periode 2019-2024 juga sudah mendapatkan Vaksin Nusantara, antara lain Sufmi Dasco Ahmad (Pimpinan DPR), Melkiades Laka Lena (Pimpinan Komisi IX), Saleh Partaonan Daulay (Anggota Komisi IX) dan Adian Napitupulu (Anggota Fraksi PDIP).

Selain itu, ada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menkumham Yasonna Laoly, serta mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan hingga Prabowo Subianto.

Budayawan Jaya Suprana juga telah mendapatkan Vaksin Nusantara dari dokter Terawan. 

Ada juga mantan Ketum Golkar Aburizal Bakrie, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, politisi PKB Nihayatul Wafiroh dan Arzetty Bilbina. 

Nama tenar lainnya yakni komedian kondang, Tukur Arwana dan Ahmad Basarah.