ASKARA - Logo perusahaan bir dipastikan tidak akan ada saat ajang balap mobil Formula E berlangsung di Jakarta, pada 4 Juni 2022 mendatang.

Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee) Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengatakan, hal itu lantaran adanya sponsor global Formula E dari perusahaan bir yang menghebohkan publik.  

“Perlu ditegaskan bahwa tidak ada penjualan bir dan logo perusahaan bir Heineken, di ajang Jakarta E-Prix,” ungkap Sahroni dalam keterangannya, Jumat (27/5).

Dikatakan Sahroni, logo akan diganti dengan tulisan "when you drive, never drink" atau "saat menyetir, jangan minum". 

Sahroni juga memastikan tidak ada penggunaan sampanye beralkohol saat penyerahan piala bagi juara Formula E.  

"Tidak akan ada penggunaan sampanye beralkohol. Logo diganti dengan tagline berbunyi "when you drive, never drink"," kata Sahroni. 

Politisi Nasdem itu mengatakan, pihak Formula E Operations (FEO) dan perusahaan bir Heineken menjunjung tinggi nilai-nilai masyarakat di negara atau kota yang menjadi tuan rumah E-Prix. 

Dia menegaskan bahwa mereka akan menyesuaikan dengan kondisi di negara masing-masing. 

“Ini adalah komitmen yang sudah ditegaskan sejak awal,” ujarnya.

Sebelumnya, Ahmad Sahroni mengatakan, sponsor minuman beralkohol yang beredar di masyarakat merupakan sponsor dari luar negeri.

Menurut Sahroni, sponsor tersebut tidak ada kaitannya dengan Indonesia.

"Itu global punya sponsor langsung Formula E Operation. Hahaha bukan urusan dalam negeri," ungkap Sahroni, saat dikonfirmasi awak media, Rabu (25/5).

Dikatakan Sahroni, hal tersebut sepenuhnya kewenangan milik Formula E Operation (FEO). 

"Masa urusan mereka kita ikut campur," ucapnya.