ASKARA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menaikkan dana hibah untuk 81 ribu guru honorer di sekolah swasta dan pendidikan anak usia dini (PAUD) sebesar 10 persen pada 2022.

Dengan demikian dana hibah sebelumnya sebesar Rp489,9 miliar naik menjadi Rp538,9 miliar. 
 
"Pemprov DKI Jakarta dan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan kesejahteraan guru, khususnya guru honorer swasta dengan memberikan dana hibah konsisten sejak 2018," ungkap Anies mengutip keterangan di akun Instagram miliknya, Sabtu (19/3). 
 
Dikatakan Anies, guru memegang peran sangat penting dan strategis dalam melaksanakan sistem pendidikan. 

Anies berharap peningkatan dana hibah dapat menyejahterakan dan memotivasi para pendidik untuk berupaya meningkatkan kompetensi dalam mengajar.

"Sehingga (guru honorer) dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang hebat serta berbudi pekerti luhur," katanya.

Anies juga berharap Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi DKI Jakarta, sebagai organisasi profesi, perjuangan, dan ketenagakerjaan di Indonesia, pergerakannya harus menjadi inspirasi bagi PGRI di berbagai daerah.
 
"Insyaallah Jakarta dapat menjadi pelopor daerah lain di Tanah Air dalam mengatasi permasalahan di sektor pendidikan, sehingga secara bersama-sama memajukan pendidikan Indonesia," tandasnya.