ASKARA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, Pemilu 2024 hingga saat ini masih sesuai jadwal dari Komisi II DPR, yakni pada 14 Februari 2024.

Dengan demikian, secara resmi belum ada rencana penundaan pemilu 2024 yang selama ini mengemuka dan menjadi polemik. 

"Kita melihat hasil kemarin, hasil rapat kita di Komisi II, kan sudah ditetapkan tanggalnya," ungkap Tito di kantornya, Jumat (18/3). 

Walaupun demikian, Tito irit bicara soal wacana penundaan pemilu. Dia tidak mau memastikan ihwal adanya penundaan pemilu atau tidak.

Diketahui, usul penundaan Pemilu 2024 disampaikan pertama kali oleh Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

"Saya mengusulkan Pemilu 2024 ditunda satu atau dua tahun," kata Cak Imin, sapaannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/2). 

Cak Imin mengaku, mengusulkan hal tersebut usai melakukan menemui pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM); analis ekonomi; dan pihak perbankan. 

Menurutnya, perekonomian Indonesia disebut memiliki momentum bagus untuk bangkit pada 2022-2023.

"Dan akan ada peluang untuk bangkit lebih baik dibanding negara mana pun," ujarnya.