ASKARA - Kabar duka kembali datang dari dunia musik Tanah Air, musisi jazz senior Idang Rasjidi tutup usia Sabtu (4/12) malam.

Idang Rasjidi meninggal dunia di Bogor, setelah berjuang melawan sakit dan komplikasi hingga membuatnya dirawat di rumah sakit.

Kabar kepergian Idang Rasjidi dikabarkan sang anak, Shadu Rasjidi melalui unggahan di media sosialnya. Disebutkan, Idang meninggal pukul 23.35 WIB di RS Azra Bogor.

"Innalillahi wa inailaihi rajiun, telah meninggal dunia Ayahanda kami tercinta Chaidar Idang Rasjidi, pukul 23.35 di RS Azra Bogor," tulis Shadu.

"Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau semasa hidup dan mohon doa agar mendapatkan tempat yang terbaik disisi Allah. Amin.. Selamat jalan pah.." lanjutnya.

Sejumlah musisi seperti Marcell Siahaan, Audy Item, hingga Andy /rif menyampaikan pesan duka dan belasungkawa di kolom komentar unggahan sang anak, Shidu.

  "innalilahi wainailaihi rojiun turut berduka cita..insyaallah Husnul khotimah aamiinn," tulis Audy.

"Innalilahi wainailaihi rojiun... turut berduka cita," tulis Andy /rif.

Idang Rasjidi merupakan musisi jazz Indonesia yang dikenal dengan kemampuan bermain pianonya. Musisi tersebut lahir di Pangkal Pinang pada 1958.

Selai piawai bermain piano, Idang juga dikenal mahir menciptakan suara instrumen lain lewat vokal. Ia pun mampu memimpin sebuah band dari balik instrumennya.

Ia juga sudah aktif bermusik sejak periode 1980-an. Idang Rasjidi merupakan musisi yang langganan tampil di berbagai festival jazz dalam negeri sejak 80-an, seperti Jak Jazz, Jazz Goes to Campus, hingga terkini Java Jazz Festival.

Sejumlah proyek grup musik juga tercatat dalam jejak karier Idang Rasjidi, seperti Jakarta All Stars, Idang Rasjidi Trio, hingga Idang Rasjidi Syndicate.