Sabtu, 20 April 2024 | 00:16
MILITER

Komsos Adalah “Senjata Pamungkas” Seorang Prajurit Marinir

Komsos Adalah “Senjata Pamungkas” Seorang Prajurit Marinir
Paban Renpuanpotmar Spotmar Letkol Marinir Budi Santosa

ASKARA - “Komsos atau lebih dikenal dengan Komunikasi Sosial adalah kegiatan komunikasi antara TNI dan masyarakat serta komponen bangsa lainya untuk membangun kedekatan, menyelami permasalahan, menyampaikan informasi, mempengaruhi dan mengajak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara meliputi cinta tanah air, berwawasan kebangsaan dan kesadaran bela negara,” ucap Paban Renpuanpotmar Spotmar Letnan Kolonel Marinir Budi Santosa, S.E.,M.Tr.(Han) saat memberikan materi Komsos kepada peserta Penataran Kemampuan Potensi Maritim (Tarpuanpotmar) Tersebar Korps Marinir TNI AL Tahun Anggaran 2021 yang  dilaksanakan di Gedung Gada Balai Pertemuan Cilandak Jakarta Selatan. Rabu (01/09/2021).

Penataran Kemampuan Potensi Maritim di hari ke 3 tersebut diisi dengan beberapa materi antara lain Materi Komunikasi Sosial Maritim (Komsosmar) yang disampaikan oleh Paban Renpuanpotmar Spotmar dilanjutkan  Analisis Data oleh Letnan Kolonel Laut (E) Iwan Kusuma yang kesehariaanya menjabat sebagai Kasi Opskarbak Gulpen Subdisbakti TNI AL, dan pemateri yang terakhir disampaikan oleh Asisten Potensi Maritim Komandan Korps Marinir (Aspotmar Dankormar) Kolonel Marinir Raja Erjan H.S. Girsang, S.E.,M.M. dengan membawakan materi Pengenalan Organisasi Staf Potensi Maritim Korps Marinir.

Kegiatan Tarpuanpotmar yang dilaksanakan selama 5 hari tersebut diikuti 60 peserta yang terdiri dari 14 personel Perwira, 46 personel Bintara, yang dilaksanakan secara terpisah tatap muka dan Vicon, dengan mengambil tema penataran kali ini "Meningkatkan kemampuan prajurit Korps Marinir yang unggul dan profesional dalam rangka mendukung tugas pembinaan potensi maritim."

Kegiatan hari ke 3 diawali dengan Apel kelengkapan peserta, Apel jaring peserta virtual dilanjutkan dengan menerima beberapa materi, dimana dalam pelaksanaannya tetap mengikuti protokol kesehatan secara ketat.

Komentar