Jumat, 24 Mei 2024 | 03:32
NEWS

Ulah Seorang Napi, Hoaks Kasdim Gresik Meninggal Usai Divaksin

Ulah Seorang Napi, Hoaks Kasdim Gresik Meninggal Usai Divaksin
Ilustrasi. (Pojoksatu)

ASKARA - Polres Gresik berhasil menangkap Tri Setyo (44) pelaku penyebar hoaks Kasdim Gresik Mayor Inf. Sugeng Riyadi meninggal usai disuntik vaksin Covid-19. 

Menariknya, Tri Setyo saat ini merupakan narapidana dan sedang menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Surabaya di Porong. Tersangka menjalani hukuman penjara 15 tahun atas kasus pembunuhan. Diduga, tersangka bisa menggunakan telepon seluler selama di dalam lapas dengan cara diselundupkan secara diam-diam.

"Tersangka saat ini dalam proses penyidikan. Status tersangka bukan ditangkap karena dia (tersangka) ada di dalam Lapas Porong," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Kombes Gatot Repli Handoko, Rabu (20/1).

Meski tersangka saat ini menjalani hukuman namun tetap akan dilakukan proses hukum. Adapun penyidikan nantinya akan dilakukan oleh Polres Gresik, dan dibantu oleh Ditreskrimsus Polda Jatim. Pemeriksaan nanti juga akan melibatkan pihak lapas. Proses pengadilannya juga seperti pengadilan pada umumnya, bedanya hanya tersangka sudah di dalam lapas. 

"Untuk dua penyebar hoaks lainnya saat ini masih dalam pendalaman. Kedua pelaku lain itu saat ini diketahui di luar Jatim," kata Kombes Gatot dilansir Sindonews.

Sebelumnya, Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya Kolonel Imam Hariyadi menegaskan, informasi yang beredar terkait meninggalnya Kasdim Gresik adalah hoaks. Pihaknya menegaskan bahwa anggotanya itu masih dalam keadaan sehat.

"Kasdim Gresik kondisinya dalam keadaan sehat walafiat. Jadi tidak benar berita yang mengatakan bahwa dia meninggal setelah disuntik vaksin Sinovac," ujarnya. 

Terkait informasi adanya anggota TNI meninggal dunia, Kolonel Imam Hariyadi meluruskan kalau itu adalah Danramil Kebomas Kodim 0817/Gresik Mayor Kavaleri Gatot Supriyono.

Dalam laporan yang diterimanya, Mayor Kavaleri Gatot Supriyono wafat karena serangan jantung, Jumat (15/1) sekitar pukul 23.06 WIB. Mayor Kavaleri Gatot Supriyono sendiri belum pernah menjalani vaksinasi Covid-19 namun pernah melaksanakan rapid test antigen di Posko Kesehatan Gresik pada Kamis (14/1) dengan hasil non reaktif.

Pada tanggal dan hari yang sama, Kasdim Gresik Mayor Inf. Sugeng Riyadi menjalani vaksinasi Covid-19 di RSUD Ibnu Sina menggantikan Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Taufik Ismail lantaran tensinya tinggi ketika screening. 

"Kami harap masyarakat tidak terpengaruh berita tersebut. Yakin bahwa vaksin Covid-19 merk Sinovac aman dan manjur untuk mengatasi virus corona," tandas Kolonel Imam Hariyadi. 

Komentar