ASKARA - Pelaku perundungan seorang remaja perempuan yang menyuruh korban mencium kakinya menyampaikan klarifikasi terkait video yang menjadi buah bibir di media sosial.

Perempuan bernama Salma di dalam video klarifikasinya mengatakan, jika dirinya tidak pernah melakukan perbuatan yang dituduhkan oleh sebagian masyarakat. Sehingga tidak terdengar ucapan permintaan maaf. 

"Saya Salma. Saya mau klarifikasi video yang beredar. Sebelum saya minta maaf, saya tidak melakukan tindakan apapun," tuturnya dalam video klarifikasi yang beredar di media sosial, beberapa saat lalu. 

Sebab dalam video perundungan tersebut, dia mengaku wajahnya telah diedit oleh pihak tidak bertanggung jawab. Namun sebagian besar masyarakat terlanjur kesal dengan video perundungan itu.

"Walaupun ada video yang memasang wajah saya, itu adalah perbuatan orang yang tidak bertanggung jawab. Demikian saya sampaikan klarifikasi ini. Terima kasih," ucapnya. 

Sebelumnya, aksi perundungan dialami remaja perempuan berjilbab dengan baju warna biru. Korban itu mendapat perlakuan tidak wajar disuruh mencium kaki temannya sebagai bentuk permintaan maaf. 

Diperintah seperti itu, remaja perempuan ini pun langsung patuh dan cium kaki temannya. Korban perundangan hanya tertunduk dan menahan tangis. 

"Engga mau dibacotin balik. Sudah elus satu kali, terus cium kaki gue sampai 10 kali," ungkap perekam video seraya terus menyorot wajah korban.