ASKARA - Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan penghargaan sebagai produk makanan dalam kemasan dengan pengembangan dan peluncuran tercepat kepada PT Food Station Tjipinang Jaya.

Diketahui, salah satu BUMD milk Pemprov DKI Jakarta itu meluncurkan produk makanan kaleng berupa sarden dan kornet sebagai penyedia suplai pangan untuk bantuan sosial.

Penghargaan bergengsi tersebut diberikan langsung oleh Pendiri MURI Jaya Suprana kepada Gubernur Anies Baswedan di Balai Kota, Senin (22/6). 

Anies mengatakan, produk makanan kemasan seperti sarden dan kornet telah memenuhi kebutuhan olahan protein sebab memiliki ketahanan waktu di masa pandemi Covid-19 saat ini.

"Kita menyadari persis bahwa berada di wilayah perkotaan bagi masyarakat kebanyakan, kebutuhan akan protein harus dipasok dengan baik. Di sisi lain protein itu harus dijaga dalam waktu yang lama. Dalam kenyataannya kita butuhkan protein lintas waktu seperti bantuan bantuan pangan untuk yang terdampak, diberikan dalam bentuk protein yang sudah di-pack," jelasnya.

Anies pun mengapresiasi Food Station Tjipinang Jaya yang bekerja keras menciptakan produk makanan berprotein dan berkualitas dalam waktu singkat, baik untuk selama pandemi maupun setelah pandemi usai.

"Saya sampaikan apresiasi pada semua dan saya berharap produk ini dapat memberikan manfaat bagi semuanya. Selain itu, saya juga berharap penghargaan dari MURI yang diberikan ini dapat memotivasi Food Station ataupun UMKM di Jakarta untuk membuat rekor-rekor lainnya," katanya.

Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi menjelaskan, produk olahan daging sapi dan ikan makarel tersebut dikerjakan hanya dalam waktu 12 hari kerja. Dari mulai proses pengajuan, pembuatan desain produk, pengemasan, komposisi hingga kepengurusan izin merek dagang dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan dan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia.

"Alhamdulillah, semuanya bisa kita kerjakan dengan cepat. Tapi meskipun begitu kualitas dari produk sarden dan kornet ini kualitasnya sangat baik dan setara dengan national brand lainnya," ucap Arief.

Selain itu, memproduksi olahan sarden dan kornet juga telah memotong alur distribusi yang berpengaruh pada pasar serta harga produk. Dengan harapan, produk didistribusikan tidak hanya untuk bansos melainkan juga komersil dengan harga terjangkau.

"Kita memotong rantai distribusi dan kemudian marketing fee juga tidak ada. Itu artinya produk yang akan kita delivery akan bisa sampai ke masyarakat dengan harga yang baik. Terlebih kita rencananya akan develop sebagai base kita yang lain, misalnya minyak, beras, gula dan lainnya sehingga be to be bisnis akan tetap berjalan," papar Arief.

Pendiri MURI Jaya Suprana menambahkan, produk kornet dan sarden dari Food Station Tjipinang Jaya bukan hanya tercatat sebagai produk yang paling cepat diluncurkan di Indonesia namun juga di dunia.

"Rekor yang didapat Food Station ini kelasnya bukan hanya Indonesia melainkan ini adalah produk sarden dan kornet yang peluncurannya tercepat di dunia. Tadi dijelaskan ini dikerjakan 12 hari, nantinya ini dijadikan cambuk untuk mempercepat lagi menjadi tujuh atau enam hari," ujarnya.