ASKARA - Penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia hingga Minggu (19/4), telah tembus lebih dari 6.000 orang.

Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Wabah Corona, Achmad Yurianto mengatakan terdapat penambahan kasus baru dari tanggal 18 April pukul 12.00 WIB sampai dengan tanggal 19 April. 

Yuri mengatakan uji PCR yang saat ini dilaksanakannya sudah mencapai 47.000 spesimen, atau sekitar 42.000 orang yang diperiksa.

"Hasil positif pada hari ini akumulasinya sebanyak 6.575 orang, hasil negatif 35.644 orang," ungkap Yuri secara virtual, Minggu (19/4).

Selain itu kasus orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak lebih dari 178.000 orang, sementara itu kasus pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 15.646 orang.

"Jumlah PDP ini jumlah yang sedang kita siapkan untuk kita konfirmasi laboratoriumnya dengan melakukan pemeriksaan real time PCR," tuturnya. 

"Konfirmasi positif corona virus-19 dari pemeriksaan real time PCR, 6.575 orang, dari konfirmasi positif yang kita dapatkan ada pula kasus sembuh 686 orang, dan kasus meninggal 582 orang," ungkapnya.

Jumlah kasus yang meninggal tersebut kata Yuri adalah yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Kami tidak akan memasukkan angka 582 ini pasien yang meninggal dalam status belum terkonfirmasi, bisa saja bahwa pasien tersebut memang bukan Covid-19, namun apabila sempat dilaksanakan swab sebelum meninggal dan kita periksa positif maka kita akan masukan ke dalam konversi konfirmasi Covid-19," tandasnya.