ROMA: Paus Fransiskus tahun ini direncanakan akan berkunjung ke Indonesia di bulan September. Selain itu Paus juga akan berkunjung ke Timor Leste dan Papua New Guinea.

Hal itu disampaikan salah satu tokoh Nahdlatul Ulama, Yahya Cholil Staquf usai pertemuan dengan Paus Fransiskus beberapa waktu lalu, (15/1/2020), seperti yang dikutip dari Catholic News Agency edisi 18 Januari 2020.

Tokoh NU yang akrab disapa Gus Yahya itu berada di Roma untuk pertemuan yang melibatkan pimpinan dari agama-agama Abrahamistik, Yahudi, Kristen dan Islam, di mana mereka membahas upaya menciptakan perdamaian dan persaudaraan.

Pertemuan dengan Sri Paus di Roma ini atas inisiatif Iman Ibrahim, yang mengumpulkan para pemimpin Kristen, Muslim dan Yahudi untuk membahas promosi perdamaian dan persaudaraan dan dihadiri Duta Besar AS untuk Kebebasan Beragama Internasional, Sam Brownback.

Indonesia adalah negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, (229 juta), atau 12% dari populasi Muslim di Dunia. Dan ada 24 juta orang Kristen yang tinggal di Indonesia, 7 juta diantaranya adalah Katolik. Pada tahun 1970 untuk pertama kalinya seorang paus mengunjungi Indonesia yaitu Paus Paulus VI, disusul kunjungan ke 2 yang dilakukan oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989.

Paus Fransiskus sendiri telah lama menyatakan minatnya untuk mengunjungi Indonesia, dan juga telah menyatakan minatnya untuk mengunjungi Irak pada tahun 2020.