BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Berbagai Wilayah Indonesia

ASKARA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang yang berpeluang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, Kamis (28/11). Kondisi ini diantisipasi dapat meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Di Sumatra, wilayah yang berpotensi terdampak meliputi Kab. Bengkulu Utara, Kab. Bengkalis, Kab. Deli Serdang, Kab. Simalungun, Kota Medan, dan sekitarnya. Sementara di Jawa, peringatan cuaca ekstrem berlaku di Kab. Bandung, Kab. Bogor, Kab. Jember, Kota Surabaya, dan sejumlah kota/kabupaten lainnya.
Wilayah Kalimantan juga menjadi perhatian, terutama Kab. Kapuas, Kab. Sambas, Kab. Kotawaringin Barat, Kota Pontianak, dan daerah sekitarnya. BMKG menekankan perlunya langkah antisipasi dari masyarakat dan pemerintah daerah untuk meminimalisasi dampak buruk.
Di Sulawesi, kabupaten seperti Luwu, Donggala, Kolaka Utara, dan Banggai termasuk dalam daftar wilayah yang diprediksi mengalami cuaca ekstrem. Di wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan lebat disertai angin kencang berpotensi melanda Kab. Bangli, Kab. Buleleng, Kab. Sumba Timur, dan Kota Kupang.
Tidak ketinggalan, kawasan Maluku dan Papua juga mendapat perhatian khusus. Peringatan cuaca ekstrem diberikan untuk wilayah seperti Kab. Maluku Tengah, Kab. Tambrauw, Kab. Merauke, dan Kab. Pegunungan Bintang. BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi terbaru dan berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan.
Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi gangguan aktivitas sehari-hari, terutama di daerah rawan bencana. BMKG juga meminta pihak terkait untuk meningkatkan kesiapsiagaan guna menghadapi kemungkinan bencana akibat cuaca ekstrem ini.
Komentar